Archive for November 2010
Perang Calderon III: Kritik Amnesty Internasional
Operasi militer seperti ini dilematis. Seperti ketika militer Indonesia membasmi preman, tahun 1980-an.
Perang Caldoron II: Dampak Ekonomi dan Bisnis
Indikator paling kuat untuk menilai bahwa keadaan tak memburuk melainkan sebaliknya, datang dari dunia ekonomi dan bisnis.
Akhir Agustus 2010, pemerintah Mexico mengumumkan tertangkapnya Edgar Valdez, salah satu gembong narkotik paling dicari di negeri itu. Valdez, lebih dikenal dengan nama Barbie, disergap di salah satu kediamannya dekat ibukota.
Ini terjadi dua pekan sebelum Mexico merayakan 200 tahun kemerdekaannya, 16 September 2010. Bisa jadi tertangkapnya Valdez menjadikan perayaan 200 tahun itu relatif aman berlangsung, terutama di Bogota, ibukota Mexico.
Read the rest of this entry »
Perang Calderon I : Menggempur Kartel Obat Bius
“Saya bukan presiden yang ingin melihat orang-orang Mexico meninggalkan negaranya gentayangan mencari kerja di negara orang.”
Liu Xiaobo, pada awalnya pembantaian di Tiananmen
Penghargaan Nobel Perdamaian 2010 untuk aktivis Cina, Liu Xiaobo, mengingatkan kembali bahwa kita tak bisa lagi sembunyi. Pemerintah Cina boleh marah, dan memprotes, tapi dunia akan menilainya.
Dan Cicak pun Merangkul Buaya
Cara Hong Kong membersihkan korupsi, sasaran pokok dan pertama: kepolisian. Dan sukses.
Untung Ada PSC
Jepang, dari Korupsi ke Korupsi
Selangkah demi selangkah Jepang mengalahkan korupsi, termasuk di kepolisian yang semula tak hendak dicampuri institusi lain.